Langsung ke konten utama

MEMPERBAIKI LINUX YANG MASUK KE GRUB MODE SETELAH INSTALL GRUB REPAIR

   Grub mode merupakan console terminal yang hanya bisa menggunakan input perintah teks seperti halnya terminal di linux atau command line di windows. Untuk mengetahui perintah-perintahnya cukup klik tombol TAB di keyboard. Apabila kalian masuk ke mode ini bisa di pastikan settingan/pengaturan grub kalian bermasalah. Sebagaimana pengalaman saya hal ini terjadi karena telah menggunakan paket/aplikasi grub repair. bisa juga karena hal lain.

  Untuk memperbaiki hal tersebut, perhatikan langkah-langkah berikut ini dengan teliti dan resiko ditanggung sendiri. Jangan langsung praktek tapi baca dulu semua isi artikel ini baru praktek. Berikut langkah-langkahnya :

1.ketikan ls

  Perintah ini digunakan untuk melihat partisi harddisk kalian disana akan mengeluarkan output seperti (hd0) , (hd0,gpt1) dan seterusnya. untuk lebih memudahkan jangan colokan bootable usb terlebih dahulu jika terlanjur dicolokkan silahkan cabut dulu lalu ketikkan perintah reboot. kalian akan masuk kembali ke grub mode hanya dengan partisi harddisk saja tanpa membaca partisi lain seperti bootable usb. jika kalian hanya menginstall os linux saja di hardisk tanpa memisahkan partisi home dan root kemungkinan hanya akan ada 3-4 partisi yang terbaca. penyusunan partisi linux sendiri diakhirnya menambahkan partisi swap secara default. susunannya seperti ini (hd0) merupakan harddisk, (hd0,gpt1) partisi linux, (hd0,gpt2) merupakan partisi swap.

2.ketikkan perintah set

  Perintah ini untuk melihat settingan letak partisi root,folder efi, folder boot parameter dan sebagainya.

3. ketikan perintah linux

  Perintah ini digunakan untuk mengdentifikasi kernel linux yang akan digunakan. Contohnya linux (hd0,1)/boot/vm lalu klik tombol tab untuk mengidentifikasi/menyempurnakan lihat outputnya apabila ada vmlinuz-versi-generic berarti itu menandakan benar partisi linux dan root kalian ada di (hd0,gpt1). Lihat output di perintah set lalu cocokkan. Jangan khawatir apabila kalian salah menentukan partisi root, pada saat mengklik tombol TAB tidak akan mengeluarkan output apa-apa. Tinggal ulangi perintah yang sama dengan partisi berbeda. Setelah muncul versi vmlinuz tambahkan root=/dev/sda1 . Contoh: linux (hd0,1)/boot/vmlinuz-5.4.0-42-generic root=/dev/sda1 lalu klik enter. Outputnya tidak mengeluarkan apa-apa berarti normal dan menjadi pertanda baik.

4. perintah initrd

  Sama seperti perintah linux perintah ini juga untuk mengambil bagian lain dari kernel/modulnya. Contoh perintahnya : initrd (hd0,1)/boot/init lalu klik tombol TAB lihat versi yang sama dengan vmlinuz nya . Contoh : initrd (hd0,1)/boot/initrd-5.4.0-42-generic lalu enter.

  Nama vmlinuz dan initrd beserta versinya harus sama persis dengan yang keluar saat kita mengklik tombol TAB. Untuk di ingat juga jika kalian lupa menambahkan root pada perintah linux kalian akan masuk ke mode initramfs. Jika kalian masuk ke mode ini cukup reboot saja dan kembali ke grub mode.

5. perintah boot

  Perintah ini untuk melakukan booting perintah-perintah yang telah di inputkan sebelumnya. Berikut contoh versi fullnya:


grub>linux (hd0,1)/boot/vmlinuz-5.4.0-42-generic root=/dev/sda1

grub>initrd (hd0,1)/boot/initrd-5.4.0-42-generic

grub>boot


tunggu sampai proses booting selesai.

 

Artikel tentang linux lainnya ada disini 


 Untuk memperbaiki/identifikasi masalah biasanya akan muncul notif (file) grub.cfg.new setelah perintah sudo update-grub ,perintah ini tidak berjalan seperti seharusnya. file ini tidak berfungsi sempurna karena tidak berisi script grub pada umumnya. apabila kalian belum reboot cukup hapus folder grub di /boot/folder-disini . di folder boot ini ada folder grub.bak dimana ektensi .bak merupakan ekstensi file/folder backup yang di buat grub repair. cukup rename folder tersebut dengan nama grub . apabila tidak bisa di rename pastikan kalian buka folder boot dalam mode root dulu. Setelah itu masuk ke folder /etc pastikan dulu grub.d.bak ada apabila sudah ada kalian bisa hapus folder grub.d nya.

Masih di folder /etc kalian cari file modules.bak dan modules saja. Apabila ada , prosesnya sama yaitu dengan menghapus file modules lalu rename file modules.bak jadi modules saja. File service di folder /etc juga ada yang berektensi .bak ketika saya tidak menggantinya tidak terjadi apa-apa. Masih di folder /etc lihat folder /default apabila ada yang berektensi .bak kalian bisa ganti juga. setelah semuanya selesai tinggal kettikan perintah di terminal sudo update-grub . apabila masih ada output mengenai grub.cfg.new berarti belum sukses. silahkan periksa kembali.

Perlu diketahui sebelum saya menginstall grub repair, saya pernah menginstall grub costumizer. Aplikasi ini menyimpan folder backup juga di folder boot. Setelah saya meneliti isi folder backup dari grub costumizer akhirnya saya bisa melakukan langkah-langkah diatas.

Saya ingatkan kembali lakukan hal-hal di atas dengan hati-hati dan resiko ditanggung sendiri. Apabila saya bisa membantu , saya akan membantu.


Itulah cara memperbaiki linux yang masuk ke grub mode setelah install grub repair. Semoga membantu.

Komentar